PENGERTIAN HARAPAN
Harapan berasal dari kata harp yg berarti keinginan supaya sesuatu supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan berarti sesuatu yg diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan.
Setiap manusia mempunyai harapan . manusia yg tanpa harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya.
APA SEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
Menurut kodratnya manusia itu adalah makhluk sosial. Setiap lahir ke dunia langsung di sambut dalam suatu pergaulan hidup,yakni di tengah-tengah keluarga atau anggota masyarakat.
Ada dua hal yg mendorong orang hidup bergaul dengan manusia lain, yakni dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup.
Dorongan kodrat
Kodrat merupakan sifat atau pembawaan alamiah yg sudah terjelma dalam diri manusia sejak diciptakan oleh tuhan, misalnya menangis, marah, bergembira dll. Kodrat juga terdapat pada binatang dan tumbuh-tumbuhan karena sama-sama membutuhkan makanan tapi yg membedakannya dengan manusia adalah bahwa manusia punya akal.
Dorongan kebutuhan hidup
Dorongan kebutuhan ini terbagi jadi dua, yaitu:
Kebutuhan jasmaniah: makan, minum, sandang, pangan, papan
Kebutuhan rohaniah: beribadah, beramal.
Menurut abraham maslow sesuai dengan kodratnya harapan manusia atau kebutuhan manusia itu ialah
a) kelangsungan hidup
b) keamanan
c) hak dan kewajiban
d)di akui lingkungan
e) perwujudan cita-cita
KEPERCAYAAN
Berasal dari kata percaya yg artinya meyakini atau mengakui kebenaran.
Kepercayaan adalah hal-hal yg berhubungandengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.
Dalam hal beragama tiap-tiap orang wajib menerima dan menghormati kepercayaan orang yang beragama itu.
KEBENARAN
Setiap manusia selalu mendambakan kebenaran karena amat penting bagi mereka, karena kebenaran mempunyai arti-arti khusus dalam tiap manusia.
BERBAGAI KEPERCAYAAN DAN USAHA MENINGKATKANNYA
Kepercayaan pada diri sendiri
Kepercayaan pada diri sendiri itu ditanamkan setiap pribadi manusia oleh tuhan, dimana manusia percaya bahwa dirinya tidak salah, dirinya menang, dirinya mampu mengerjakan yg diserahkankepadanya
Kepercayaan kepada orang lain
Dapat berupa percaya kepada saudara, orang tua, guru dsb. Percaya kepada orang lain sudah tentu percaya terhadap kata hatinya, perbuatannya, atau kebenarannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar